STOP | Solusi Transportasi Online Profesional

Alhamdulillah sekali upload sudah ada ratusan penonton melihat video ini. Ada memang app transportasi online selain kedua nya. Penjelasan Video tersebut mengukur app versi Rusia melawan app versi AKAB. Semoga Aplikasi Karya Anak Bangsa Indonesia beneran, bukan anak bangsa India.....astafirullah. Langsung ke TKP ; https://youtu.be/wMEzCh3CvH0 Tujuan bikin video, guna menyadarkan user/ pengguna akhir/ penumpang/ pengemudi. ; suatu saat batle (pertempuran) antar applikasi transportasi online hanya akan lahirkan "penyedia" jasa (kendaraan dan driver) kualitas rendah. Karena driver online, cenderung berperilaku individual. Jauh lebih baik memikir keberlangsingan bisnis/ aset kendaraan dan pekerjaan utk berkelanjutan. Yuk gabung STOP & Co Indonesia ; vendor ASK.

Hallo guest pengguna applikasi transportasi online. All user baik akun driver maupun akun end user / penumpang. Kini hadir applikasi transportasi online dari RUSIA. Rasanya jadi harapan baru selepas UBER mengalihkan operasional Asia Tenggara ke GRAB. Tampilan utama #maxim , simple untuk layanan transportasi online baik bike (motor), car (mobil) dan layanan bantuan derek. #maxim  adalah applikasi riil transportasi online. Beda dengan GRAB dan GOJEK yg beranjak jadi super applikasi berbagai layanan.  #maxim  tetap fokus pada layanan transportasi ojol / bike dan taxol / car. Menurut duo ijo ; GOJEK dan GRAB, bukan transportasi yg mendatangkan profit melainkan dari layanan food. "Jelas-lah mereka mengambil untung 25% dari pencampuran modal uang driver yg membelanjakan makanan !" "Duo applikator ijo kasarnya merampok hak untung driver online 25%, lalu menukarnya dengan system point/ berlian" dedi admin stop co indonesia. Okelah kita sebagai driver mereka,

Setelah driver online di hisap habis oleh applikator transportasi online ; - atas waktu - atas tenaga - atas Percampuran Modal (food) - atas biaya murah trip /komisi Rp. 0,- - atas Investasi Kendaraan (mobil/ motor) - atas perasaan rendah "dimaki2" debtcollector - atas perlakuan bintang 1 Customer - atas Ancaman Suspend/PM applikator tiap kesalahan driver. - atas aturan Tidak boleh memiliki customer berlangganan. - driver dijadikan subyek komoditas aplikator tanpa daya mampu melawan. Problem nya apa ? Penawaran (jml Driver) overload (; baca Supplay) vs Permintaan (penumpang/ customer) ; baca Demand rendah atau terbatas. Diluar kita (driver yg sdh OnBid).....masih banyak peminat dan pendaftar menjadi pengemudi baik ojol maupun taksol. Gojek/ gocar dan Grab sudah tutup pendaftaran pengemudi sejak Agustus 2018. Namun "heran" peminat jadi driver online masih luar biasa banyak. Apalagi ada datang pesaing baru ; Asia Trans, Maxim, dll. Mereka tidak didukun