Thursday, November 14, 2019

NO ! Taxi Food / Catering dan Sales Canvas/ Kirim Barang.

Akhir-akhir ini pengguna usaha semakin seenaknya gunakan app gojek maupun grab ; car (mobil/ taksi online) khususnya untuk keperluan ;
1. Taxi Food
2. Catering
3. Sales Canvas
4. Kirim Barang / juga pindah KOS !

Pernah suatu ketika gojek kirim questioner ke driver gocar mengenai layanan Taxi Food. Mereka sudah bikin versi Singapore untuk kirim makan/ food oleh driver GoCar. Maklum Singapore tidak menerima mode transportasi Ojek termasuk Ojek Online Gojek GoRide maupun Grabbike. Jenis layanan GoFood atau GrabFood.

Hasil Questioner di Indonesia gmn..?. 70% responden menolak, 10% menerima dan 20% menerima dengan catatan naikkan harga.

Di Indonesia yg terjadi di lapangan. Banyak warung-warung atau bahkan warehouse memanfaatkan app GoCar dan GrabCar untuk kirim makanan dan barang. Driver banyak menolak tapi tidak bisa pilih order masuk, sehingga terpaksa diterima.

Ada customer tersebut pilih Gocar L : 6 penumpang. Namun banyak yang tetap pilih Gocar 4 penumpang, supaya biaya irit + kasih tips tertentu ke Driver.

Ini masih problem dan rancu. Sisi driver seperti harus "nego" tentang tips. Ada banyak kejadian customer kasih ratting bintang 1, karena dibelakang tidak sepakat dengan besaran tips yg diminta driver. Note ; driver bukan budak customer dan bukan budak applikator.

Problemnya dimana ???. Ada customer yg baik dan tau diri. Tapi di ORDER jenis ini, banyak customer yg "nakal". Sehingga DRIVER 1000000% bebas menentukan ambil order atau menolak order : Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas / Pindah KOS tersebut !!!!!. Jadi seolah nego yg terjadi dan kelemahan fitur app yg digunakan oleh customer bikin kerja  Driver tidak "nyaman". Seolah jadi "pengemis" dihadapan owner warung/ resto/ sales/ customer.

Kejadian admin alami. Admin tidak nolak 10000% order Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas/ Pindah KOS. Dilapangan itu sangat tergantung kondisi, situasi dan karakter customer. Yg dialami sisi customer juga sama dilematis. Niat Customer butuh dan mau kasih tips. Tapi karena banyak driver yang nolak, perasaan customer juga banyak yg kesal dan gonduk. Jadi kalau sekali dua kali it's ok, karena urgent. Tapi kalau terkesan jadi "rutinitas", sepertinya customer tersebut "maksa". Dan buruknya customer yg  "maksa" seolah punya KUASA atau Arogan atas driver dan banyak customer ini yang memiliki sifat buruk.
Pemilik warung arogan. Kita laporkan !.

Seperti yg admin alami. Ketika order masuk dan customer tidak konfirmasi bawa CATERING/ Food/ Bawa Barang/ Pindah KOS. Tahu kita khan transportasi orang, bukan barang !, kalaupun barang 1 koper. Sampai titik jemput, Admin coba "nolak" dengan baik. Namun si OWNER warung tiba-tiba keluar dan nada emosi/ nyolot sambil nantang besaran tips. Bagi Admin dan 70% driver taksi online ; bukan masalah rupiah / besaran tips. Tapi menghadapi etitute customer seperti demikian, "kesal" juga. Seolah driver online "rendah" harga dirinya !.

Admin coba protes dan minta solusi ke gojek/ gocar. Arti solv untuk customer yg "main" order Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas/ Kirim Barang / pindah KOS.

Ditunggu saja layanan GoCar Goods 🙏🤲😊😅👍🚐🚍🚌🚕



Popular Posts

Banner I

Banner I
Iklan Banner