Skip to main content

NO ! Taxi Food / Catering dan Sales Canvas/ Kirim Barang.

Akhir-akhir ini pengguna usaha semakin seenaknya gunakan app gojek maupun grab ; car (mobil/ taksi online) khususnya untuk keperluan ;
1. Taxi Food
2. Catering
3. Sales Canvas
4. Kirim Barang / juga pindah KOS !

Pernah suatu ketika gojek kirim questioner ke driver gocar mengenai layanan Taxi Food. Mereka sudah bikin versi Singapore untuk kirim makan/ food oleh driver GoCar. Maklum Singapore tidak menerima mode transportasi Ojek termasuk Ojek Online Gojek GoRide maupun Grabbike. Jenis layanan GoFood atau GrabFood.

Hasil Questioner di Indonesia gmn..?. 70% responden menolak, 10% menerima dan 20% menerima dengan catatan naikkan harga.

Di Indonesia yg terjadi di lapangan. Banyak warung-warung atau bahkan warehouse memanfaatkan app GoCar dan GrabCar untuk kirim makanan dan barang. Driver banyak menolak tapi tidak bisa pilih order masuk, sehingga terpaksa diterima.

Ada customer tersebut pilih Gocar L : 6 penumpang. Namun banyak yang tetap pilih Gocar 4 penumpang, supaya biaya irit + kasih tips tertentu ke Driver.

Ini masih problem dan rancu. Sisi driver seperti harus "nego" tentang tips. Ada banyak kejadian customer kasih ratting bintang 1, karena dibelakang tidak sepakat dengan besaran tips yg diminta driver. Note ; driver bukan budak customer dan bukan budak applikator.

Problemnya dimana ???. Ada customer yg baik dan tau diri. Tapi di ORDER jenis ini, banyak customer yg "nakal". Sehingga DRIVER 1000000% bebas menentukan ambil order atau menolak order : Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas / Pindah KOS tersebut !!!!!. Jadi seolah nego yg terjadi dan kelemahan fitur app yg digunakan oleh customer bikin kerja  Driver tidak "nyaman". Seolah jadi "pengemis" dihadapan owner warung/ resto/ sales/ customer.

Kejadian admin alami. Admin tidak nolak 10000% order Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas/ Pindah KOS. Dilapangan itu sangat tergantung kondisi, situasi dan karakter customer. Yg dialami sisi customer juga sama dilematis. Niat Customer butuh dan mau kasih tips. Tapi karena banyak driver yang nolak, perasaan customer juga banyak yg kesal dan gonduk. Jadi kalau sekali dua kali it's ok, karena urgent. Tapi kalau terkesan jadi "rutinitas", sepertinya customer tersebut "maksa". Dan buruknya customer yg  "maksa" seolah punya KUASA atau Arogan atas driver dan banyak customer ini yang memiliki sifat buruk.
Pemilik warung arogan. Kita laporkan !.

Seperti yg admin alami. Ketika order masuk dan customer tidak konfirmasi bawa CATERING/ Food/ Bawa Barang/ Pindah KOS. Tahu kita khan transportasi orang, bukan barang !, kalaupun barang 1 koper. Sampai titik jemput, Admin coba "nolak" dengan baik. Namun si OWNER warung tiba-tiba keluar dan nada emosi/ nyolot sambil nantang besaran tips. Bagi Admin dan 70% driver taksi online ; bukan masalah rupiah / besaran tips. Tapi menghadapi etitute customer seperti demikian, "kesal" juga. Seolah driver online "rendah" harga dirinya !.

Admin coba protes dan minta solusi ke gojek/ gocar. Arti solv untuk customer yg "main" order Taxi Food/ Catering/ Sales Canvas/ Kirim Barang / pindah KOS.

Ditunggu saja layanan GoCar Goods 🙏🤲😊😅👍🚐🚍🚌🚕



Comments

  1. Izin promo ya Admin^^
    bosan tidak ada yang mau di kerjakan, mau di rumah saja suntuk,
    mau keluar tidak tahu mesti kemana, dari pada bingung
    mari bergabung dengan kami di ionqq^^com, permainan yang menarik dan menguras emosi
    ayo ditunggu apa lagi.. segera bergabung ya dengan kami...
    add Whatshapp : +85515373217 ^_~

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

CARA MEMBEDAKAN AKUN VENDOR (PERUSAHAAN) DAN AKUN JUAL/BELI GOJEK (GOCAR)

Banyak sekali masyarakat pengguna transportasi online dan driver online sendiri (individu) yang tidak "bisa" membedakan akun driver online GOCAR vendor (perusahaan penyelenggara / rental /Koperasi) dengan akun GOCAR palsu /bodong / akun hasil peretasan / akun pencurian data dan akun jual-beli. Akhir-akhir ini banyak terjadi kejahatan /pelecehan Driver online kepada penumpangnya. Hasil penyelidikan kepolisian, pelaku (driver) menggunakan akun palsu data jual/beli milik orang lain. Adalagi ; curhat viral driver yg dilaporkan penumpangnya dengan nomor polisi kendaraan yg berbeda. Atau driver yg tidak terima terkena suspend karena uang deposit di applikasi yang sudah menggunung serta tidak bisa cair. Ada banyak driver online yg takut ke kantor DSU GoJek, sebab mempergunakan akun orang lain /palsu / jual-beli / terlibat didalamnya !. "Sumber-sumber kejahatan berawal dari akun-akun data palsu atau jual/beli". Tidak semuanya sih, driver "nakal/jahat" !.

Untung akun Driver Individu atau ikut akun VENDOR ?

Satu hal yang tidak dipikirkan banyak orang. Dalam hal ini oleh DRIVER online individu kebanyakan. Kita pernah dengar cerita ayah kaya dan ayah miskin Kiyosaki ?. Ya cerita 2 orang pemuda yang diberi tugas sebuah kampung atau desa mengeksplorasi sumber air. Permasalahan payung hukum Permenhub no 26 tahun 2017, salah satu contoh nyata bagian cerita cara distribusi atau mirip hikmah cerita dibalik sistem air tersebut. Syah-syah saja driver menolak kebijakan wajib balik nama STNK menjadi atas nama perusahaan/koperasi/vendor/badan hukum. Karena asset mobil dan angsuran seluruhnya dilakukan, dikerjakan dan dibayarkan oleh Driver sekaligus pemiliknya. Ibaratnya "ngak rela" menjadi asset dan atas nama perusahaan/vendor naungan. Karena masalah balik nama bertentangan dengan FIDUSIA, maka proses balik nama boleh nunggu ketika utang selesai.  Simplenya kalau tidak ingin gabung ke perusahaan/vendor/badan hukum milik orang bikin saja badan hukum sendiri. Cukup bertiga Driver Onl

SUSPEND ; LAPORAN KETINGGALAN BARANG PENUMPANG

Minggu 19 Agust 2018 kembali terkena SUSPEND, tercatat yang ke 8 kalinya. Record sebagai senior DRIVER GOCAR.....wkwkwkwkw. Seperti biasa sudah kadung parno, takut nyali - kalau kalau putus mitra. Justru mental diuji, yakin jika 90% suspend yang diperoleh karena bukan curang dan ofik pasti aman pulih kembali dan akun aktif lagi. Sesungguhnya sengsara nya jadi SUPIR taksi online ya saat kena SUSPEND akunnya. Apalagi ini laporan barang tertinggal dimobil milik kita. Sungguh akibat 10000000% KESALAHAN / Kecerobohan / Kelalaian / KEBODOHAN Penumpang taksi aplikasi online. Akibat kerugian yang menanggung supir...masya allah, semoga penumpang tidak hanya menuntut hak dan bikin laporan ; karena berakibat ke pemimpin di jalanan = supir. Charger iPhone milik penumpang "..?.." yg tertinggal hari minggu 19/8/2018 Harusnya Gojek GOCAR atau GRAB berani memberi DENDA setimpal atas setiap laporan ketinggalan barang. Atau pun juga kerugian lain akibat penumpang MUTAH-MUTAH, Mabok